(Foto : Ilustrasi)
INSIDE NTB.COM, Sumbawa Barat – Seorang oknum PNS di Pemkab Sumbawa Barat, berinisial LJ warga Desa Labuan Lalar, Kecamatan Taliwang, terpaksa dilaporkan ke Mapolres Sumbawa Barat lantaran diduga menganiaya Kepala Desa (Kades) setempat.
Peristiwa penganiayaan bermula pada hari Selasa (18/5/2021) pukul 12.30 Wita, pasca terjadinya kebakaran milik salah seorang warga setempat, belum lama ini.
Saat itu, Rahmanuddin (Korban-red) berada di kantornya, namun selang beberapa menit korban mendengar suara musik yang sangat keras sehingga dirinya selaku kades menghubungi RT setempat untuk segera menghentikan suara musik, sebab berpotensi mengganggu istirahat siang warganya.
Tiba-tiba, pada hari yang sama, sekitar pukul 17.00 Wita, pelaku datang ke rumah korban untuk meminta klarifikasi kepada dirinya. Namun, sayangnya dengan nada keras pelaku mengatakan “kenapa kamu suruh RT cari saya ke rumah”? kemudian pelaku langsung mencekik lehernya, dan sempat tak bernapas. Beruntungnya, isteri korban melerai.
“Iya, lantaran saya hubungi RT, pelaku datang ke rumah dengan nada keras dan langsung mencekik leher sempat tak bernapas. Beruntung, isteri saya melerai,” beber Rahmanuddin, kepada wartawan belum lama ini.
Atas peristiwa itu, Rahmanuddin resmi telah melaporkan kasus tersebut kepada Polres KSB, pada Selasa (18/5/2021) usai melakukan visum di RSUD Asy Syifa.
“Benar, saya sudah melaporkan kejadian itu, agar segera di proses sesuai hukum yang berlaku,” ucapnya.
Sementara, Kapolres Sumbawa Barat AKBP Herman Suriyono, S.IK, MH melalui Satreskrim Kanit Pidum IPDA Eko Ari Prastya, SH di konfirmasi, Sabtu (29/5/2021) membenarkan adanya laporan dari korban.
“Benar, laporan telah kami terima, dan sedang dalam proses,” kata IPDA Eko, singkat.(ID/RED)
