Pernyataan Kades Dianggap Keliru, Pemilik Lahan Bandara ‘Gruduk’ Kantor Desa Kiantar

INSIDE NTB.CO, Sumbawa Barat – Puluhan warga pemilik lahan mendatangi Kantor Desa Kiantar, Kecamatan Poto Tano, Senin (24/5/2021) kemarin. Kedatangan puluhan warga ini terkait adanya statement Kepala Desa dianggap keliru.

Bahkan, puluhan warga sangat menyayangkan pernyataan sang Kades, yang menyatakan bahwa pemilik lahan menyetujui soal pembebasan lahan untuk pembangunan bandara. Namun, fakta di lapangan para pemilik lahan berang oleh sikap sang Kades yang berbicara sepihak terkait isu pembebasan lahan bandara.

Menurut warga, Kades Hasbullah terkesan menghindar dari pemilik lahan yang datang untuk meminta klarifikasi terkait pernyataan yang dianggap keliru.

Selain itu, puluhan warga juga meminta sang Kades untuk tidak lagi membuat staeatment yang tidak sesuai dengan fakta di lapangan. Bukan itu saja, pemilik lahan juga kecewa sebab sang Kades tidak berada di tempat dan hanya ditemui oleh staf desa dan ketua BPD setempat

“Pokoknya, kami minta Kades temui kami untuk mengklarifikasi steatmentnya,” kata, sejumlah warga, saat mendatangi kantor desa Kiantar.

Sementara, Ramli Ketua BPD didamping staf desa saat menerima warga menyampaikan, bahwa saat ini pak Kades tidak berada di tempat sebab, ada kegiatan lain.

“Jadi, beliau tidak bisa menemui warga. Beliau, (kades-red) lagi sibuk dan ada kegiatan lain,” kata Ramli singkat, saat menemui puluhan warga.

Dari informasi yang di serap media, sebagian warga yang mendatangi kantor Desa tersebut, masing-masing memiliki lahan yang telah di patok merah yang berada lokasi untuk lahan pembangunan bandara.(ID/BN)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!