Gus Habib Anggap Ketua Gerbang Tani NTB Asal Bunyi Soal Amputasi Kader di PKB

InsideNTB.com, Mataram – Wakil Sekretaris Pengurus Wilayah DPW PKB NTB Habibul Umam Taqiudin yang akrab disapa Gus Habib menganggap pernyataan Ketua DPW Gerbang Tani NTB Viken Madrid yang menyatakan bahwa hasil komposisi kepengurusan DPW PKB NTB tidak idelogis adalah pernyataan yang ngawur, tidak beretika dan mendasar.

“Yang benar adalah komposisi kepengurusan DPW PKB NTB hasil Muswil ke 6 yang berlangsung di Seraton Senggigi itu diambil dari seluruh kalangan, ada representasi NU, banom NU, NW, dan kader-kader PKB lainnya yang aktif. Bahwa penyusunan pengurus DPW PKB NTB itu sendiri tidak sembarangan ada aturan mainnya sesuai dengan arahan DPP PKB,” ungkap Habib dengan nada tinggi kepada media di Mataram, Sabtu (9/1/2021).

Hal ini bisa dibuktikan tambah Wakil Sekretaris DPW PKB NTB ini, dari susunan pengurus DPW PKB NTB masa khidmat 2021-2026. Misalnya ada TGH. Subki Sasaki, H. Lalu Hadrian Irfani, H. Lalu Pelita Putera yang merupakan tokoh-tokoh NU. Dari representasi pemuda NU ada Murakib Usman Khotib alias Bung Roket dan Habibul Umam Taqiuddin, SH, MH yang lebih akrab dipanggil Gus Habib putera almarhum Drs. TGH. Ahmad Taqiuddin Manshur, M. Pd.I.

“Dari representasi ormas NW ada Dr. TGH. Lalu Abdul Muhyi Abidin dan Ibu Nurul Adha. Di samping itu ada juga anggota DPRD Propinsi NTB seperti H. Makmun, TGH. Jamhur, H. Abdul Wahid, dan Akhdiansyah. Jadi apanya  kader ideologis yang dipangkas? ,” tanya Gus Habib.

“Tidak ada yang diamputasi, justru karena PKB adalah partai terbuka, maka semua representasi harus masuk tetapi tetap memperhatikan pandangan dari NU karena bagaimanapun PKB lahir dari rahim nya NU,” tegas Habib selaku Wakil Sekretaris DPW PKB NTB.

Sebagai kader PKB lanjutnya, yang baik tentu harus taat terhadap pimpinan tertinggi yaitu Ketua Umum DPP PKB. Hormatilah keputusan DPP PKB mengenai Muswil DPW PKB NTB ke 6. Apapun yang telah diputuskan harus sami’na wa atho’na terhadap pimpinan tertinggi partai bukan bikin manuver.

“Bahwa yang bersangkutan sendiri ketika ada kegiatan monitoring dan evaluasi tidak datang, sementara pengurus yang lain datang. Lalu apa dasarnya mengatakan hasil monitoring dan evaluasi DPP PKB tidak sehat? DPP PKB turun langsung kok,” sentilnya tegas.

Sebelumnya Ketua Gerbang Tani NTB Viken Madrid menyatakan bahwa PKB NTB tidak akomodir kader ideologis dan dia menyatakan mundur dari Gerbang Tani NTB yang merupakan sayap dari PKB tersebut.

“Saya nyatakan mundur, Cak Imin bakal rugi, karena kader ideologis PKB NTB diamputasi semua,” tegas Viken Madrid.(ID/FZ)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

error: Content is protected !!