Hebat,! Pemuda Asal Lombok Jadi Delegasi Global Education Internasional Student Exchange Internasional di Tiga Negara Asean

Lombok Barat | Sofian Hadi, seorang pemuda asal Lombok Barat NTB dari desa Pakuan Narmada, berhasil menjadi Delegasi Kegiatan Global Education Internasional Student Exchange di tiga negara Asean, yakni Singapura, Malaysia, dan Thailand pada tanggal 4-9 Maret 2024. Ini menyusul partisipasinya dalam kegiatan Internasional di Vietnam pada 29 Januari – 4 Februari 2024 lalu.

Kegiatan Global Education Internasional Student Exchange bertujuan memberikan peluang bagi pemuda pemudi Indonesia untuk mengembangkan wawasan global, memahami pendidikan internasional, dan belajar tentang budaya negara Asean, terutama Singapura, Malaysia, dan Thailand.

Kepada wartawan, Sofian menyebut kegiatan ini sebagai partisipasinya yang kedua dalam skala internasional. Beberapa agenda kegiatan melibatkan dirinya melakukan kunjungan ke Nanyang Technological University (NTU), Singapura, sebuah universitas peringkat ke-4 di Asia dan ke-26 di dunia.

Selain itu, ada Seminar Internasional dan Focuss Group Discussion (FGD) di University Malaya, Malaysia, serta mempelajari budaya negara Singapura, Malaysia, dan Thailand.

“Ya, ini merupakan kegiatan internasional kedua saya. Pada akhir Januari hingga awal Februari 2024 lalu, saya juga menjadi delegasi pada Kegiatan International Muslim Summit di Vietnam,” ungkap, Sofian dalam keterangan tertulisnya, Senin (11/03/2024).

Sofian menyatakan kegembiraannya mengikuti kegiatan semacam ini karena memberikan wawasan yang mendalam. “Saya senang mengikuti kegiatan-kegiatan seperti ini karena benar-benar memberikan wawasan yang mendalam. Juga bisa bertemu dan bertukar pikiran dengan pemuda-pemudi Indonesia dari berbagai latar belakang merupakan kebanggaan tersendiri bagi saya,” tambahnya.

Kedepannya, seraya berharap dapat terus mengikuti kegiatan serupa di berbagai belahan dunia. “Yang jelas saya berharap kedepannya bisa terus ikut kegiatan seperti ini di berbagai negara lainnya, tidak hanya di negara Asean saja,” demikian, Sofian.