(Foto Ist: Kombes Pol Purn Syahrul Abbas, SH. M.Ap)
Sumbawa Barat | Figur yang menyatakan diri maju dalam kontestasi Pilkada Sumbawa Barat 2024 mendatang nampaknya makin bertambah. Salah satunya ada Syahrul Abbas mantan Perwira Polisi asal Desa Lalar Liang, Kecamatan Taliwang.
Dalam bincang dan silaturrahmi dengan beberapa warga di Lingkungan Motong, Kelurahan Kuang Taliwang, Selasa (10/5/2022), mantan Kapolsek Maluk itu mengaku siap lahir batin untuk maju dalam Pilkada mendatang.
“Insya Allah maju Pilkada KSB nanti mengalir saja, dan saya siap lahir batin untuk maju,” ungkapnya, dikutip dari jaringan KMCNews.
Dikatakan Syahrul, semua potensi yang ada di KSB saat ini yang akan maju pasti memiliki kelebihan masing-masing termasuk juga rencana dalam membangun KSB kedepan, begitu pula dirinya memiliki motivasi bagaimana KSB kedepan dengan menghadirkan sebanyak-banyaknya pemodal atau investor untuk membangun KSB, dengan begitu menurutnya banyak pembangunan bisa dilakukan di KSB seperti insfrastruktur harus sedapat mungkin dibangun secara maksimal terutama fasilitas publik.
Pengalaman mengelola perusahaan dan studi banding baik didalam maupun luar negeri serta memiliki banyak kenalan dengan Kepala Daerah di Indonesia, membuat Syahrul mengaku sangat optimis membangun KSB kedepan lebih mudah, itu jika dirinya dipercaya memimpin KSB kedepan tentu dengan segala proses kontestasi yang harus dilalui terlebih dahulu.
“Daerah seperti KSB ini butuh banyak investor, karena itu kita perlu ada upaya nyata menghadirkan investor, kebetulan untuk masalah ini selama ini kita banyak kenalan dan kita optimis kedepan bisa kita hadirkan ke KSB,” bebernya.
Menyinggung soal kontestasi Pilkada lebih jauh, Syahrul yang kini aktif di perusahaan tambang nikel di Morowali Sulawesi Tengah itu, mengaku untuk maju akan menggunakan kendaraan Partai Politik, Ia mengaku sudah ada Partai secara khusus menggandeng dirinya dan menanyakan komitmennya untuk tampil.
“Secara administrasi dengan parpol ini belum, tapi kami yakin bisa kita gunakan sebagai kendaraan politik nantinya,” ungkapnya.
Menyinggung soal figur pasangan, Syahrul yang pernah menjadi Ketua Dewan Pembina Partai NasDem KSB itu mengaku sejauh ini belum mau dibuka namun terus memantau perkembangan dan survei yang ada.
“Khusus soal survei atau Polling yang ada nantinya apapun hasil kita lihat dan kita cermati, kalau hasilnya kurang tentu kita akan bergerak maksimal, kita tidak mau dalam istilah membuang garam dalam laut, perlu perhitungan tapi tentu asal surveinya benar-benar terpercaya,” ujar Syahrul Abbas tokoh KSB, yang dalam beberapa bulan belakangan banyak membantu pemuda KSB untuk bekerja di Morowali tersebut.