InsideNTB.com, Sumbawa Barat – Camat Brang Ene, Drs. Abdul Razak, mengapresiasi para Kepala Desa se-Kecamatan Brang Ene, dalam memerangi Covid-19. Hal itu disampaikan saat menghadiri penyaluran Bantuan Langsung Tunai (BLT) DD, di Aula Kantor Desa Lampok, Rabu (20/5/2020) pagi.
“Kami sangat mengapresiasi para Kades dalam memberantas Covid-19 di Kecamatan Brang Ene, Alhamdulillah sampai dengan saat ini, Kecamatan Brang Ene masih tetap zona hijau, semoga ini terus bertahan,” kata Abdul Razak, dihadapan para keluarga penerima manfaat BLT DD.
Ia berpesan, agar ketika terjadi sesuatu di desa, dirinya mempersilahkan masyarakat untuk berkomunikasi ke tingkat desa terlebih dahulu, jangan langsung ke pemerintah kecamatan.
“Dalam hal penanganan Covid-19, sejauh ini kami sudah bekerja maksimal. Kami sudah melakukan pertemuan dengan kades se-Kecamatan Brang Ene, agar semua desa maksimal dalam memutus penyebaran mata rantai covid-19 dimasing-masing wilayah kerjanya. Dan kita lihat bersama, semua desa sudah bekerja, terbukti hingga saat ini, masing-masing desa sudah membentuk tim satgas dan mendirikan posko, dalam mengantisipasi Covid-19 ini,” terangnya.
Dari pantauan, pemerintah kecamatan Brang Ene, sampai dengan hari ini, semua desa terus berjuang dalam memerangi covid-19. terlihat di posko desa masing-masing, terus rutin melakukan penjagaan akses keluar masuk masyarkat yang melintasi pintu masuk desa masing-masing.
“Melihat antusias dalam memerangi Covid-19 ini, kami ucapkan terimakasih buat para kepala desa, dan seluruh warga Brang Ene. terutama untuk Desa Lampok dan Desa Kalimantong, dua desa ini kami lihat sangat aktif sampai saat ini, melakukan penjagaan posko di dua desa tersebut, semangat mereka tidak pernah kendor, bahkan tetap standby 24 jam. berbeda dengan desa lain, trend dan semangatnya makin menurun. Oleh karena itu, saya berharap kepada para kepala desa dan warga Brang Ene terus semangat dan terus berjuang dalam memerangi Covid-19. Mari kita pertahankan Brang Ene agar tetap berlabel Zona Hijau, semoga wabah ini cepat berlalu,” imbuhnya.
Terkait Bantuan Langsung Tunai (BLT) dari anggara Dana Desa, pemerintah kecamatan sudah melakukan verifikasi dan validasi data keluarga penerima manfaat.
“Penerima BLT DD ini, aturannya sudah jelas. yaitu di luar penerima bantuan sosial lainnya, seperti bantuan PKH, BPNT, JPS, BST dari Kementerian Sosial, dan bantuan lain yang sejenis. Karena bantuan ini, hanya bisa diterima satu saja dari semua jenis bansos, artinya tidak boleh double. Kemudian, untuk Desa Mujahidin dan Mataiyang sampai sekarang, secara administrasi penerima BLT DD belum diusulkan, sehingga kami dari pemerintah kecamatan belum proses, saya sudah desak dua desa itu, agar usulan penerima BLT DD segera dimasukan, sehingga bisa cair sebelum lebaran,” terangnya.
Selain itu, pihaknya menghimbau kepada semua masyarakat Brang Ene, agar tetap mengikuti anjuran pemerintah dalam hal penanganan covid-19 ini.
“Jangan lupa gunakan masker jika keluar rumah, jaga kebersihan lingkungan, dan cuci tangan pakai sabun di air yang mengalir. mudah-mudah covid-19 ini capat berakhir dan kita bisa beraktivitas seperti biasa” demikian tutupnya.(ID/HD)