Sumbawa Barat | Perhelatan Pemilihan Legislatif (Pileg) yang akan digelar 14 Februari 2024 mendatang semakin kompetitif. Tidak mau kalah dengan calon legislatif lainnya, figur muda Zulkifli Bujir, S.Sos kian menunjukkan keseriusannya menjadi caleg di dapil 1 Taliwang.
Sejumlah spanduk dan baliho sudah terpasang disejumlah rumah rakyat yang merupakan timses dari politisi partai Hati Nurani Rakyat (HANURA). Tidak main-main, total jumlah spanduk yang akan dipasang sebanyak 100 spanduk ukuran 1 x 3 meter dan 50 baliho ukuran 2 x 3 meter didalam Kecamatan Taliwang.
“Saat ini para pendukung dan tim sukses sedang bekerja dilapangan, untuk spanduk sudah mulai dipasang dirumah-rumah rakyat selama 7 hari kedepan. Sementara untuk baliho sedang proses persiapan merakit rangka baliho,” jelas Zulkifli Bujir, S.Sos Caleg dari partai Hari Nurani Rakyat no urut 1 dapil 1 Taliwang saat diwawancara media ini dipantai Balad Taliwang, Jum’at (08/09/2023) sore.
Disinggung soal keseriusan menjadi caleg, Zulkifli Bujir menegaskan bahwa kontestasi Pileg 2024 ini adalah ruangnya serius dan bukan untuk main-main. Seorang petarung, lanjut Kief sapaan akrabnya, tentu harus tampil dengan maksimal agar mendapat dukungan penuh dari rakyat.
“Intinya saya serius maju, dan saya tidak mau mengecewakan para timses dan pendukung yang sudah banyak berkorban selama ini,” tandas Kief putra kelahiran Menala ini.
Tak hanya itu, lanjutnya, kehadiran diruang politik pileg 2024 mendatang dalam rangka untuk menjaga marwah rakyat yang selama ini banyak hak-hak atas rakyat yang masih terabaikan oleh wakil-wakilnya di Gedung Bertong.
“Selain karena perintah partai, atas dasar inilah kemudian saya tampil di kontestasi Pileg 2024. Saya hadir dengan sejumlah program kerja yang disesuaikan dengan kebutuhan rakyat,” katanya.
Oleh karena itu, tambah Kief, kepada masyarakat Taliwang agar mulai cerdas dalam memilih dengan memilih calon anggota DPR yang memiliki ide dan gagasan yang dituangkan dalam bentuk program kerja.
“Dengan program kerja, maka rakyat bisa mengetahui wakilnya akan bekerja dan melakukan apa saat duduk menjadi wakil rakyat. Menjadi wakil rakyat harus amanah dan amanah rakyat dijaga dengan pengabdian yang terimplementasikan dalam bentuk program kerja. Jika setiap suara rakyat adalah amanah, maka bagi saya setiap waktu adalah pengabdian. Sesuai dengan slogan politik saya, “Hidup Jalan Pengabdian,” demikian, Zulkifli.