InsideNTB.com, Lombok Utara – Seksi Bimas Islam Kementerian Agama, Kabupaten Lombok Utara menggelar kegiatan Bimbingan Perkawinan Pra Nikah yang di ikuti oleh peserta berusia remaja se-kabupaten Lombok Utara. Kegiatan tersebut digelar di Pondok Pesantren Ryadul Jannah NW Penjor, Kecamatan Tanjung, Selasa, (3/9) Kemarin.
Acara dibuka langsung oleh kasubbag Tata Usaha H. Suparlan, didampingi Kasi Bimas Islam serta Penyuluh Agama. Adapun yang menjadi peserta para pelajar MA kelas 12 sebanyak 100 orang.
Ketua panitia H.Aviv Affan, dalam laporan singkatnya menyampaikan, bahwa seseorang yang melangsungkan pernikahan kadang berjalan mulus dan ada juga yang mengalami banyak rintangan.
“Dengan kegiatan bimbingan perkawinan pra nikah ini bisa menekan akan perceraian dan menurunkan angka perceraian,” singkatnya.
Sementara, Kasubbag Tata Usaha, H. Suparlan mengungkapkan, terkait masalah yang di alami pada perceraian usia remaja ini, diantaranya resiko penyakit menular, gangguan emosional, gertakan, putus sekolah, resiko sekolah, resiko kehamilan, kenakalan remaja, penyalahgunaan narkoba dan alkohol.
Selain itu, lanjutnya, remaja yang akan memasuki jenjang perkawinan perlu memahami maksud dan tujuan dari perkawinan tersebut.
“Acara ini lebih memberikan dampak positif bagi peserta, terutama usia remaja. Agar kedepan remaja tidak terlalu menikah dalam usia dini. Sebab di kuatirkan akan menjadi (Jamur) Janda Dibawah Umur,” katanya.
Adapun peserta yang merupakan para pelajar sangat antusias menerima materi dari data narasumber, bahkan diakhir acara para peaerta mengajukan beberapa pertanyaan terkait dengan keluarga di dalam berumah tangga.(ID/MSJ)