InsideNTB.com, Bima – Puluhan warga RT.012/RW.002 Desa Woro, Kecamatan Madapangga, Kabupaten Bima, tampak terlihat antusias melakukan penggalian sumur beton Musallah Banaul Yaqin. Penggalian sumur secara swadaya mencapai kedalaman sekitar 11 meter di lokasi tersebut lantaran hampir 9 bulan ini mengalami kekeringan air sehingga para warga yang hendak melaksanakan salat berjamaah di musala pun kebutuhan lain warga mendapat kesulitan, Selasa (15/9/2020).
Salah satu pengurus Musala Banaul Yaqin, Muhammad H. Ismail mengatakan, penggalian sumur ini atas inisiatif seluruh element di kampung ini. Mulai pengurus musala, RT, BPD, dan masyarakat.
“Kami lakukan ini berdasarkan hasil musyawarah bersama. Alhamdulillah seperti terlihat hari ini sudah sesuai harapan,” katanya.
Lanjutnya, buis beton ini bersumber dari beberapa donatur keluarga kampung ini yang mengadu nasib di luar daerah. Seperti di Dompu, Jakarta, Malaysia, pun negeri lainnya. Sedangkan untuk keperluan lain yakni sumbangan setiap warga per kepala keluarga (KK) masing- masing Rp10.000,00.
“Alhamdulillah, Buis Beton yang disumbang keluarga kami sudah sebanyak 22 buah,” jelasnya.
Dia mengucapkan terima kasih kepada keluarga yang sudah memberikan sumbangsih tenaga, pikiran demi tercapainya harapan masyarakat atas penggalian sumuran tersebut. Terlebih lagi khususnya para donatur buis beton yang sudah peka dan peduli untuk kemaslahatan warga kampung ini.
“Kami mengharapkan semoga keluarga yang sudah berkenan memberikan sumbangan tersebut mendapatkan pahala berlipat ganda dari Allah SWT dan serta selalu dilindungi dari segala ujian dan musibah Aamiin,” tutupnya.(ID/DK)