Sumbawa Barat | Kementerian Komunikasi dan Informatika (Kemenkominfo) tahun 2023 ini dipastikan akan membangun satu unit menara televisi digital di Kabupaten Sumbawa Barat (KSB). Rencananya, tower itu akan di bangun di Desa Mantar, Kecamatan Poto Tano.
“Tahun ini kita dapat program pembangunan satu unit tower pemancar televisi digital oleh Kementerian Kominfo, Lokasinya di Desa Mantar, Kecamatan Poto Tano,’’ jelas Kepala Dinas Kominfo melalui, Kepala Bidang (Kabid) Komunikasi dan Informatika Dinas Kominfo KSB Firman Dwi Putra kepada wartawan belum lama ini.
Pembangunan tower pemancar televisi digital ini merupakan implementasi Undang-Undang Nomor 11 Tahun 2020 tentang Cipta Kerja, didalamnya juga mengatur tentang kewajiban pemerintah mengalihkan siaran televisi dari sistem analog ke sistem digital melalui program Analog Switch Off (ASO).
Saat ini lanjut dia, proses tender pembangunan menara masih berlangsung di Kemenkominfo.
“Semua prosesnya dari Kemenkominfo, mulai dari perencanaan, penyusunan IMB sampai pembangunan. Kita hanya menerima,’’ paparnya.
Menara ini nantinya akan dioperasikan TVRI, selaku televisi milik negara yang berada di bawah naungan Kemenkominfo.
“TV swasta bisa juga menggunakan menara ini. Itu tergantung bagaimana komunikasi yang mereka bangun dengan Kemenkominfo,’’ tandasnya.
Diakuinya, pembangunan menara TV ini nantinya berimbas pada kegiatan usaha atau bisnis televisi yang saat ini sedang berjalan. Terutama televisi berbayar, seperti parabola dan beberapa program TV berbayar lainnya.
“Setelah menara ini beroperasi, masyarakat cukup membeli set box khusus untuk menangkap siaran digital. Tidak perlu lagi menggunakan program TV berbayar,’’ urainya.
Kehadiran tower ini juga diakuinya akan memberikan keuntungan bagi masyarakat. Masyarakat tidak lagi harus membayar perbulan atau perpekan, seperti yang terjadi saat ini. Tower pertama yang dibangun ini diperkirakan akan mampu mencakup 60 persen penduduk KSB. Mulai dari Kecamatan Poto Tano, Seteluk hingga Kecamatan Taliwang.
‘’Tahun 2024 mendatang kita optimis siaran televisi digital ini mampu melayani 100 persen penduduk Sumbawa Barat. Karena di tahun yang sama, satu unit lagi akan dibangun. Rencananya di Kecamatan Taliwang,’’ katanya lagi.
Jika ini terealisasi, siaran TV digital itu akan bisa dinikmati seluruh warga KSB. ‘’Tower yang rencana akan dibangun di Taliwang tahun 2024 mendatang itu bisa menjangkau masyarakat Jereweh, Maluk, Sekongkang hingga Brang Rea dan Brang Ene,’’ demikian, tambah Firman.(**)