(Foto : Tampak sampah berserakan usai pawai budaya)
InsideNTB.com, Sumbawa Barat – Parade atau pawai budaya yang melibatkan siswa Sekolah Dasar se-Kabupaten Sumbawa Barat, Kamis 14 Nopember 2019 meninggalkan kesan negatif.
Betapa tidak, sampah di alun-alun Taliwang tempat finish kegiatan tahunan tersebut menumpuk bagaikan wilayah kumuh.
Tak hanya disitu, di sepanjang jalan yang dilalui peserta pawai juga nampak sampah berserakan.
(Foto: terlihat sampah dimana-mana)
Seharusnya kegiatan budaya semacam ini dibarengi dengan perilaku budaya hidup bersih dan menjadi ajang sosialisasi dan pendidikan bagi anak-anak sejak dini.
Disisi lain, harusnya ketersedian bak sampah juga penting terutama di tempat-tempat publik.
Sejumlah netizen pun merasa miris dengan keadaan seperti ini, salah satu pemilik Akun Media Social Facebook Yandi Sulaiman, turut mengomentari.
“Wow!!!
Mirisss gileesss!!!
Ayo donk kesadarannya gaesss…
BERSIH ITU INDAH
KEBERSIHAN SEBAGIAN DARI IMAN” tulisnya, seperti dikutip Inside NTB diakun Media Social pribadinya.
Netizen lainnya, Yuyun Darmi Wiranjih juga mengupload foto sampah di akun medsos Facebooknya, sembari menulis ” Maras desa darat tu pee (Meriah kampung halamanku-red), ayo pejuang kebersihan kita IJS šŖšŖšŖš” ketusnya.
Pawai budaya tingkat SD hari ini, merupakan pawai hari kedua setelah sehari sebelumnya pawai tingkat siswa TK dan Paud.
Kegiatan ini rangkaian memeriahkan Hari Lahir Kabupaten Sumbawa Barat ke 16.
Petugas LH Bersihkan Sampah
Sementara itu, selang beberapa waktu kemudian, tim kebersihan dari Dinas Lingkungan Hidup Sumbawa Barat, nampak diterjunkan untuk membersihkan sampah yang berserakan di alun-alun Taliwang, dan seketika alun-alun pun mejadi bersih.
(Foto : Tampak petugas LH langsung turun ke lapangan membersihkan sampah yang berserakan)
Terlihat di lokasi yang sama ada kegiatan pentas budaya Festival Taliwang, setiap malam dalam beberapa hari kedepan.(ID/SB)