InsideNTB.com, Sumbawa Barat – Puluhan warga memblokade akses jalan kilometer 8 lokasi tambang PT Amman Mineral Nusa Tenggara (AMNT), Kecamatan Sekongkang, Kabupaten Sumbawa Barat, Jum’at (25/10).
Mereka kembali aksi memblokade jalan sekitar pukul 04.15 Wita menuntut perusahaan PT. AMNT dan Aliansinya untuk lebih memperhatikan para pencari kerja lokal khususnya pekerja di wilayah lingkar tambang. Warga pun meminta agar segera dilakukan perbaikan sistem terkait perekrutan tenaga kerja.
Setelah aksi berlangsung, warga sepakat berdialog dengan pihak perusahaan. Dalam pertemuan tersebut, pihak PT. AMNT menyarankan agar bertemu dengan pihak Disnakertrans KSB.
Setelah dilakukan negosiasi oleh pihak SR dan Kabag Ops Polres KSB, perwakilan aksi Khaerudin, Edi, dan Akbar menerima saran untuk bertemu dengan pihak Disnakertrans KSB.
Selanjutnya, ketiga perwakilan massa aksi menyampaikan untuk segera bertemu dengan pihak pemda KSB, sekaligus membahas permasalahan terkait tuntutan untuk bisa bekerja di dalam perusahaan PT. AMNT dan Subkontraktor lainnya.
Permintaan tersebut, langsung disepakati para pendemo dan berjanji akan melakukan pertemuan secara resmi dengan pemda setempat.
Informasi yang di himpun media, nampak dalam sepekan terakhir ini aksi turun ke jalan terus berlanjut hingga hari ini, dengan tuntutan yang berbeda.(ID/Kebas)