Sumbawa Barat | Wajah pendidikan di Kabupaten Sumbawa Barat, Nusa Tenggara Barat, makin cerah. Jika lazimnya bantuan pendidikan hanya menyasar subsidi pendidikan berbasis beasiswa. Namun di Kabupaten ini, tidak hanya beasiswa Perguruan tinggi saja, namun bantuan pendidikan dinikmati seluruh jenjang pendidikan.
“Siapapun warga yang memiliki Kartu Keluarga (KK) di Sumbawa Barat berhak mendapatkan layanan Kartu KSB Maju pendidikan. Kehadiran kami disini untuk memastikan manfaat program ini benar benar sampai kepada masyarakat,” ucap, Wakil Bupati Sumbawa Barat, Hj. Hanifah Musyafirin, di TK Negeri 1, Seteluk, Kamis (4/9/2025) lalu.
Pemerintah setempat, memiliki program bantuan biaya pendidikan melalui Kartu KSB Maju pendidikan tadi. Sasaran bantuan, mulai dari tingkat TK hingga SMA. Bantuan itu berupa uang pangkal atau uang awal pendaftaran baru. Bantuan tersebut tersalurkan langsung ke rumah rumah warga.
“Kita salurkan dengan acuan data berbasis KK tadi. Jadi uang pangkal itu diterima langsung kepada calon siswa dirumah mereka, melalui rekening terintegrasi Kartu KSB Maju tadi,” kata, Wabup.
Data Dinas Pendidikan setempat menyebutkan, ada 7000 calon siswa disemua jenjang, baik TK hingga SMA sudah menerima bantuan tersebut. Target pemerintah bisa terpenuhi 12.000 siswa untuk tahun 2025 ini.
Menariknya, tidak hanya bantuan uang pangkal yang dirancang Pemda setempat. Namun, ada juga bantuan khusus siswa berprestasi. Ini juga basisnya KK dan input dari Dinas Pendidikan Olah Raga (Dikpora) setempat.
Upaya upaya pemerintah ini, diklaim sebagai pelayanan dasar dan mengatasi pemenuhan masalah mendasar dalam dunia pendidikan. Yakni, ketidakmampuan orang tua dan keluarga. Ini juga bagian dari menunaikan janji saat kampanye dulu.
Sementara itu, selain di bidang pendidikan, layanan Kartu KSB Maju juga menyentuh aspek kesehatan. Melalui keberadaan Tim Reaksi Cepat (TRC) Ambulance serta akses layanan dasar kesehatan lainnya.
Pada bidang sosial, masyarakat dapat memperoleh bantuan bagi anak yatim piatu sebesar Rp500 ribu per bulan dan bantuan bagi lansia berusia 65 tahun ke atas. Dukungan juga diberikan bagi guru ngaji, marbot masjid, serta hukum masjid. Semua layanan ini dapat diakses dengan mudah karena KSB Maju difungsikan layaknya kartu ATM sehingga penyaluran bantuan lebih transparan dan tepat sasaran.
Untuk diketahui, pemerintah setempat telah menyalurkan Kartu KSB Maju pendidikan ke titik yang ke 33. Yang terakhir, Wakil Bupati menyalurkan secara simbolis Kartu KSB Maju pendidikan ini di 17 Taman Kanak Kanak (TK) di Kecamatan Seteluk. 13 diantaranya TK swasta dan 4 sisanya TK Negeri.(**)
